NAMA               : MOHAMMAD IBNU ADAM
NIM                  : 13.230.0117
KELOMPOK     : RADIO [4]
TUGAS             : 4

RADIO INTERNET

Radio internet yang juga dikenal sebagai web radio, net radio, streaming radio atau e-radio adalah layanan penyiaran audio yang ditransmisikan melalui internet. Penyiaran yang dilakukan melalui internet disebut sebagai webcasting karena tidak menular secara luas melalui sarana nirkabel. Radio internet memiliki sebuah media streaming yang dapat menyediakan saluran audio terus menerus dan tidak ada kontrol operasional penyiaran seperti media penyiaran tradisional pada umumnya. Banyak stasiun radio Internet yang berasosiasi dengan stasiun radio tradisional (bukan stasiun radio internet), namun bagi radio internet yang jaringannya hanya menggunakan internet dan tidak berasosiasi dengan radio tradisional, maka stasiun radionya bersifat independen dan tidak tergabung dalam perusahaan penyiaran manapun.
Layanan radio internet dapat diakses dari belahan dunia manapun, misalnya, orang dapat mendengarkan stasiun radio Australia dari Eropa atau Amerika. Namun, ada juga beberapa jaringan seperti Clear Channel di AS dan Chrysalis di UK yang membatasi penyiaran dalam negerinya sendiri karena masalah perizinan jenis musik tertentu dan iklan. Radio internet cukup populer bagi kalangan ekspatriat maupun pendengar lain karena banyaknya kepentingan serta kebutuhan yang sering kali tidak cukup baik disediakan oleh stasiun radio lokal (seperti musik-musik alternative, hiburan maupun info-info lain yang tidak dapat diakses pada radio lokal). Seperti pada umumnya radio, radio internet juga tetap memiliki layanan-layanan program yang terdapat dalam radiotradisional.
Sejarah
Pada tahun 1993, Carl Malamud meluncurkan Internet Talk Radio yang merupakan radio talk show tentang komputer pertama yang setiap minggu mewawancarai seorang pakar komputer. Sejauh itu radio internet masih berupa konsep yang dibicarakan.
Sampai akhir 1993, Internet Talk Radio tidak tersedia melalui multicast streaming (teknologi pengiriman informasi ke tujuan-tujuan yang telah ditentukan secara bersamaan menggunakan strategi paling efisien untuk menyampaikan pesan ke link yang ditujukan dengan sekali kirim), melainkan didistribusikan sebagai data suara dan pengguna komputer mengambil satu demi satu data tersebut.
Bagaimanapun juga karena Malmaud merupakan pendukung utama teknologi multicasting maka pada akhir 1994, para Internet Service Multicasting ditunjuk untuk memulai RTFM, sebuahmulticast stasiun berita radio internet. Pada Januari 1995, program berita RTFM diperluas untuk memasukkan suara siaran langsung hasil sidang atau rapat di Senat maupun Parlemen.
Pada 7 November 1994, WXYC (89.3 FM Chapel Hill, NC USA) menjadi stasiun radio tradisional pertama yang mengumumkan penyiaran di Internet. WXYC menggunakan radio FM yang terhubung ke sistem di Sunsite, kemudian dikenal sebagai Ibiblio, yang menjalankan perangkat lunak Cornell's CU-SeeMe. WXYC mulai siaran dan menjalankan tes bandwidth pada awal Agustus, 1994. WREK (91,1 FM, Atlanta, GA USA) dan NM3151 mulai melakukan siaran pada hari yang sama dengan menggunakan perangkat lunak mereka sendiri yang disebut CyberRadio1. Namun, tidak seperti WXYC, saluran WREK tidak diiklankan sehingga respon masyarakat tidak tinggi.
Pada bulan Maret 1996, Virgin Radio yang berada di London, menjadi orang Eropa pertama yang menyiarkan program-program pada radio tradisional secara penuh di radio internet. Siaran ini menggunakan sinyal FM dan dilakukan secara langsung bersamaan di internet 24 jam sehari.
Radio internet secara signifikan menarik perhatian media dan investor pada akhir 1990-an. Namun, pada tahun 1998, penawaran saham publik awal untuk Broadcast.com turun sehingga mencapai rekor dengan lompatan terbesar dalam penawaran harga saham di Amerika Serikat. Harga penawaran awal adalah US $ 18 dan saham perusahaan dibuka di US $ 68 pada hari pertama perdagangan. Perusahaan ini langsung mendapat kerugian pada saat itu juga dan diindikasikan dalam prospek yang dibuat oleh Bursa Efek Komisi, mereka akan mendapat kerugian untuk jangka waktu yang tidak dapat dipastikan. Oleh sebab itu, Yahoo! Kemudian membeli Broadcast.com pada tanggal 20 Juli 1999 sebesar US $ 5,7 miliar.
Perkembangan
Pada tahun 2003, pendapatan dari internet musik radio adalah US $ 49 juta. Pada 2006, angka itu naik menjadi US $ 500 juta. Dua puluh satu Februari 2007 berdasarkan survei 3.000 orangAmerika yang dikeluarkan oleh Bridge Ratings & Research menemukan bahwa sebesar 19% dari konsumen AS yang berumur 12 tahun keatas mendengarkan stasiun radio yang berbasis web dengan kata lain, ada sekitar 57 juta pendengar mingguan program radio internet.
Hal ini menunjukan bahwa saat ini lebih banyak orang yang mendengarkan radio internet daripada radio satelit, podcast, atau sel-radio berbasis telepon gabungan. Beberapa situs-situs populer yang memiliki daftar stasiun radio streaming adalah Yahoo Radio, AOL Radio, Shoutcast, dan Live 365.
April 2008 Sebuah survei menunjukkan bahwa, di Amerika Serikat, 3 dari 7 orang berusia 25-54 tahun mendengarkan radio internet setiap minggu. Hal ini menunjukan bahwa pada tahun 2008, tiga belas persen dari populasi Amerika mendengarkan radio online, lebih banyak dibanding pada tahun 2007, yaitu sebelas persen.

Streaming

Cara yang digunakan untuk menyiarkan radio internet adalah melalui teknologi streaming, yaitu teknologi yang dapat menerima serta mengirim informasi dari satu pihak ke pihak lain menggunakan alat yang dapat menerima aliran media streaming tersebut juga. Teknologi streaming ini menggunakan lossy audio codec, yaitu program komputer yang berfungsi untuk mengkompres audio maupun video berdasarkan data yang diformat melalui streaming suara ke radio internet. Format audio streaming termasuk MP3, Ogg Vorbis, Windows Media Audio,RealAudio dan HE-AAC (kadang-kadang disebut aacPlus).
Cara penggunaan
Terdapat lebih dari 3000 stasiun radio internet yang ada, jumlah stasiun radio internet Indonesia mulai bertambah seiring perkembangan zaman dengan bermunculannya host server lokal yang menyediakan layanan radio streaming berbayar. Penggunaan radio internet sebenarnya cukup mudah namun ada beberapa stasiun yang mengharuskan pengguna menginstal aplikasi RealPlayer, Winamp dan software audio player lainnya di komputernya. Radio internet ini bisa didengarkan melalui melalui webcast, winamp, i-tunes, win media player ataupun mobile phone. Untuk yang bisa diputar di winamp bisa langsung klik urlnya atau salin url dan tambah url di playlist.

Keuntungan

Ø  Anda dapat mendengarkan siaran radio Internet dengan cara streaming. Tentunya, ada banyak kelebihan yang bisa Anda dapatkan seperti siaran yang beraneka ragam dari berbagai stasiun radio. Anda tidak perlu lagi bergantung dengan pemancar lokal. Fitur yang disediakan juga lebih berlimpah dibandingkan radio biasa.
Ø  Keunggulan utama yang ditawarkan selain streaming adalah fasilitas rekam siaran. Anda dapat melakukan perekaman siaran radio favorit Anda dengan cara yang cukup mudah. Sayangnya, aplikasi ini tidak memiliki fitur search. Sepertinya pengembang aplikasi ini perlu melakukan pengembangan lebih lanjut untuk menambah database channel agar pengguna memiliki koleksi stasiun radio yang lebih variatif.
Ø  Beberapa fitur tambahan yang membuat aplikasi ini menjadi menarik adalah tool yang tersedia, seperti pemilihan jaringan untuk on/off penggunaan WiFi saja sehingga jalur koneksi 3G atau jaringan telepon dapat dimatikan, pemasangan waktu, alarm, bahkan di sini Anda dapat langsung menuliskan sedikit review di Google Play Store. Berbagi dengan teman atau memasukkan review melalui Twitter pun dapat dilakukan dengan mudah

Kekurangan

Ø  Pendengar jelas masih kurang untuk wilayah kita (dalam konteks Indonesia) karena masih belum banyak yang mengetahui cara mendengarkan radio di internet (menurut survei saya sendiri ke lingkungan sekitar)
Ø  suara yang terkadang putus-putus bahkan langsung lenyap, bila dibandingkan dengan radio FM walaupun radio FM itu terkadang tidak jernih akan tetapi masih terdengar...kalau radio streaming kalau lenyap ya jelas tidak terdengar sama sekali. 

Kesimpulan

Mendengarkan musik, siaran, berita, dan wawancara kini dapat dinikmati langsung dari perangkat Android jenis apa pun selama terdapat jalur koneksi baik itu 3G atau WiFi. Dengan sekian banyak stasiun radio yang tersedia di Indonesia, Anda dapat langsung mendengarkannya tanpa khawatir lupa membawa earphone biasanya digunakan sebagai antena di fasilitas radio FM manual.
Mengesampingkan kekurangan yang dimiliki aplikasi-aplikasi jenis ini, kelebihan menarik yang ditawarkan memang lebih dari sekadar mendengarkan radio saja. Merekam sebuah acara yang disiarkan, database channel yang lengkap, dan kemudahan pengoperasian merupakan salah satu keuntungan yang didapat.

Referensi
·         Sawyer, Stacey C & William, Brian K. (2001). Using Information Technology, New York : McGraw Hill Company
·         Straubhaar, Joseph & LaRose Robert. (2004). Media Now : Communications Media in the Information Age, Belmont, CA : Wadsworth


0 komentar

Posting Komentar

Follower