- Topik : Komputer Tujuan Khusus
- Judul : Komputer Tujuan Khusus sebagai Alat Navigasi di Kapal Selam
- Kelompok : 3
- Nama : Nisaul Mufida
- NIM : 13.230.0136
TUGAS PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
KOMPUTER TUJUAN KHUSUS SEBAGAI ALAT
NAVIGASI DI KAPAL SELAM
Dosen Pengampu : Hari
Agung B M.Kom
Kelompok
3
Nama : Nisaul Mufida
NIM : 13.230.0136
Kelas : 1P53
STMIK
WIDYA PRATAMA PEKALONGAN
2013
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Dengan berkembangnya pola pikir manusia, maka
berkembang pula ilmu pengetahuan dan teknologi. Semakin berkembangnnya ilmu
pengetahuan dan teknologi semakin memudahkan manusia untuk menyelesaikan
pekerjaannya.
Salah satu perkembangan ilmu pengetahuan itu adalah dengan
ditemukaanya komputer yang terus berkembang sampai saat ini. Komputer tidak
hanya berguna untuk kehidupan sehari-hari saja, tapi dengan terus berkembangnya
teknologi komputer juga dapat digunakan sebagai alat navigasi yang lebih
canggih dari sebelumnya.
Pada zaman dahulu manusia sudah
mengenal keberadaan sistem navigasi dengan menggunakan pedoman
benda-benda angkasa alamiah yaitu bulan, bintang, dan matahari sebagai penunjuk
navigasi dan
juga sebagai penunjuk waktu. Namun navigasi yang dilakukan dengan
melihat posisi benda-benda langit seperti matahari dan bintang-bintang dilangit, sulit dilakukan saat langit sedang
mendung.
Atas dasar permasalahan itu, dan terus berkembangnnya
teknologi. Maka penulis mencoba menjelaskan alat navigasi yang berkembang pada
zaman sekarang.
B.
RUMUSAN MASALAH
Dalam penulisan ini diperlukan adanya penegasan
mengenai masalah-masalah atau hal-hal yang disajikan, sehingga masalah tersebut
menjadi jelas dan terarah. Permasalahan yang akan penulis sempurnakan dalam
karya tulis ini adalah:
1.
Apa
pengertian dari Komputer Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)?
2.
Apa
pengertian dari navigasi?
3.
Apa
saja contoh penggunaan Komputer Tujuan Khusus (Special
Purpose Computer) pada alat navigasi di kapal selam!
C.
TUJUAN PENULISAN
Makalah ini disusun oleh
penulis dengan tujuan antara lain:
1. Untuk mengetahui pengertian dari Komputer Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)!
2. Untuk mengetahui pengertian dari navigasi!
3. Untuk mengetahui contoh penggunaan Komputer Tujuan Khusus (Special Purpose Computer) pada alat navigasi di kapal selam!
BAB II
PENJELASAN
A. Pengertian Komputer Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)
Special Purpose Computer merupakan jenis
komputer yang dirancang dan digunakan untuk tujuan-tujuan pemakaian pada
masalah khusus dan biasanya hanya berupa satu masalah saja. Program komputer
telah disediakan di dalamnya. Jenis komputer ini banyak dikembangkan untuk
pengendalian otomatis pada proses industri, untuk tujuan militer atau navigasi
di kapal selam dan pesawat, untuk bidang diagnosis dikedokteran, dan
sebagainya. Special purpose computer pada
awalnya merupakan general-purpose, yang digunakan secara khusus dan disesuaikan
dengan konfigurasi ataupun peralatan didalamnya yang sudah dimodifikasi
sedemikian rupa. Special perpose computer dapat berupa komputer analog,komputer
digital dan komputer hibrid.
B. Pengertian Navigasi
Navigasi
berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata navis yang artinya
perahu atau kapal dan agake yang artinya mengarahkan, secara harafiah
artinya mengarahkan sebuah kapal dalam pelayaran. Dari waktu ke waktu seiring
dengan perkembangan zaman kata ‘navigasi’ tidak lagi hanya digunakan dalam
dunia maritime tetapi sering juga digunakan di daratan dan udara. Navigasi
adalah cara menentukan posisi dan arah perjalanan baik di medan sebenarnya
maupun pada peta.
Navigasi erat hubungan nya dengan arah dan
berpergian. Pada zaman dahulu, orang orang banyak menggunakan Navigasi alam
pada saat berpergian agar tidak tersesat dalam perjalanannya dan dapat
menemukan jalan kembali ke titik asal. Saat manusia belum mengenal tentang
teknologi navigasi mereka masih menggunakan media alam seperti menggunakan
pedoman benda-benda angkasa alamiah yakni bulan, matahari, dan bintang, namun
seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan maka Navigasi alam bisa
merupakan gugusan bintang, gunung, pohon, sungai, mata angin, dan lain
sebagainya. Seorang pelaut selalu menggunakan teknik navigasi perbintangan pada
zaman dahulu untuk mengetahui arah mana dan posisi mereka saat berlayar di
lautan luas tanpa batas. Selain itu navigasi juga sangat berperan penting dalam
membantu manusia di bidang pertanian karena manusia sebelum mengenal teknologi
masih menggunakan alam sebagai alat navigasi mereka, dengan bantuan dari alam
yang berdasar pada benda angkasa ilmiah mereka mapu untuk menentukan kapan
waktu yang tepat untuk menanami sawah dan lading mareka dan mereka juga
menggunakannya untuk menentukan waktu dan juga untuk kepentingan yang berkaitan
dengan sistem kepercayaan mereka. Penciptaan teknologi biasanya membutuhkan
bantuan di bidang ilmu pengetahuan, dan sebaliknya teknologi sangat diperlukan
dalam untuk pengembangan ilmu pengetahuan yang dibutuhkan. Kebutuhan timbale
balik inilah yang kemudian menumbuhkan proses interaksi antara sains dan
teknologi ( M. Sahari,2008: 46 )
Untuk mendalami ilmu navigasi, teknik dan penggunaan alat bantu seperti Kompas,
Peta, Radar, dan Global Positioning System (GPS). Selain itu, hal
penting lainnya yang harus diketahui adalah membaca medan perjalanan dan
tanda-tanda alam maupun buatan manusia sebagai penunjuk arah.
Alat navigasi berkembang seiring dengan perkembangan akal pikiran manusia dan
dengan perkembangan teknologi, sehingga manusia dapat mempermudah aktivitas
mereka karena teknologi sangat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari
manusia dalam menentukan waktu dan memberikan efisiensi tenaga bagi manusia.
Alat navigasi sendiri terbagi atas beberapa macam dan mempunyai fungsi
yang berbeda diantaranya adalah:
1.
Navigasi
darat
2.
Navigasi
laut
3.
Nanigasi
sungai
4.
Navigasi
udara
C. Contoh penggunaan Komputer Tujuan Khusus
pada Navigasi di Kapal Selam
Navigasi
yang banyak dipakai di kapal laut sebagai sarana pengaman dan
sebagai alat penunjuk jalan maupun alat komunkasi ketika berada di tengah
hamparan laut, menggunakan alat navigasi
laut seperti kompas, peta, rada maupun GPS sebagai sarana alat bantu mereka
ketika mengarungi lautan lepas.
1.
GPS
GPS(Global
Positioning Satelite) adalah perangkat yang dapat
mengetahui posisi koordinat bumi secara tepat yang dapat secara langsung
menerima sinyal dari satelit. Perangkat GPS modern menggunakan peta sehingga
merupakan perangkat modern dalam navigasi di darat, kapal di laut, sungai dan
danau serta pesawat udara
Global Positioning System (GPS) adalah satu-satunya sistem navigasi satelit yang berfungsi dengan baik. Sistem ini menggunakan 24 satelit yang mengirimkan sinyal gelombang mikro ke Bumi. Sinyal ini diterima oleh alat penerima di permukaan, dan digunakan untuk menentukan posisi, kecepatan, arah, dan waktu. Sistem yang serupa dengan GPS anatara lain GLONASS Rusia, Galileo Uni Eropa, IRNSS India.
Sistem ini dikembangkan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat, dengan nama lengkapnya adalah NAVSTAR GPS (kesalahan umum adalah bahwa NAVSTAR adalah sebuah singkatan, ini adalah salah, NAVSTAR adalah nama yang diberikan oleh John Walsh, seorang penentu kebijakan penting dalam program GPS).[1] Kumpulan satelit ini diurus oleh 50th Space Wing Angkatan Udara Amerika Serikat. Biaya perawatan sistem ini sekitar US$750 juta per tahun,[2] termasuk penggantian satelit lama, serta riset dan pengembangan.
Global Positioning System (GPS) adalah satu-satunya sistem navigasi satelit yang berfungsi dengan baik. Sistem ini menggunakan 24 satelit yang mengirimkan sinyal gelombang mikro ke Bumi. Sinyal ini diterima oleh alat penerima di permukaan, dan digunakan untuk menentukan posisi, kecepatan, arah, dan waktu. Sistem yang serupa dengan GPS anatara lain GLONASS Rusia, Galileo Uni Eropa, IRNSS India.
Sistem ini dikembangkan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat, dengan nama lengkapnya adalah NAVSTAR GPS (kesalahan umum adalah bahwa NAVSTAR adalah sebuah singkatan, ini adalah salah, NAVSTAR adalah nama yang diberikan oleh John Walsh, seorang penentu kebijakan penting dalam program GPS).[1] Kumpulan satelit ini diurus oleh 50th Space Wing Angkatan Udara Amerika Serikat. Biaya perawatan sistem ini sekitar US$750 juta per tahun,[2] termasuk penggantian satelit lama, serta riset dan pengembangan.
2.
Radar
Radar
sangat bermanfaat dalam navigasi kapal laut dan kapal terbang modern
sekarang dilengkapi dengan radar untuk mendeteksi kapal/pesawat lain, cuaca/
awan yang dihadapi di depan sehingga bisa menghindar dari bahaya yang ada di
depan pesawat/kapal.
Radar (dalam bahasa Inggris merupakan singkatan dari radio detection and ranging, yang berarti deteksi dan penjarakan radio) adalah sistem yang digunakan untuk mendeteksi, mengukur jarak dan membuat map benda-benda seperti pesawat dan hujan. Istilah radar pertama kali digunakan pada tahun 1941, menggantikan istilah dari singkatan Inggris RDF (Radio Directon Finding). Gelombang radio kuat dikirim dan sebuah penerima mendengar gema yang kembali. Dengan menganalisa sinyal yang dipantulkan, pemantul gema dapat ditentukan lokasinya dan kadang-kadang ditentukan jenisnya. Walaupun sinyal yang diterima kecil, tapi radio sinyal dapat dengan mudah dideteksi dan diperkuat.
Gelombang radio radar dapat diproduksi dengan kekuatan yang diinginkan, dan mendeteksi gelombang yang lemah, dan kemudian diamplifikasi( diperkuat ) beberapa kali. Oleh karena itu radar digunakan untuk mendeteksi objek jarak jauh yang tidak dapat dideteksi oleh suara atau cahaya. Penggunaan radar sangat luas, alat ini bisa digunakan di bidang meteorologi, pengaturan lalu lintas udara, deteksi kecepatan oleh polisi, dan terutama oleh militer.
Radar (dalam bahasa Inggris merupakan singkatan dari radio detection and ranging, yang berarti deteksi dan penjarakan radio) adalah sistem yang digunakan untuk mendeteksi, mengukur jarak dan membuat map benda-benda seperti pesawat dan hujan. Istilah radar pertama kali digunakan pada tahun 1941, menggantikan istilah dari singkatan Inggris RDF (Radio Directon Finding). Gelombang radio kuat dikirim dan sebuah penerima mendengar gema yang kembali. Dengan menganalisa sinyal yang dipantulkan, pemantul gema dapat ditentukan lokasinya dan kadang-kadang ditentukan jenisnya. Walaupun sinyal yang diterima kecil, tapi radio sinyal dapat dengan mudah dideteksi dan diperkuat.
Gelombang radio radar dapat diproduksi dengan kekuatan yang diinginkan, dan mendeteksi gelombang yang lemah, dan kemudian diamplifikasi( diperkuat ) beberapa kali. Oleh karena itu radar digunakan untuk mendeteksi objek jarak jauh yang tidak dapat dideteksi oleh suara atau cahaya. Penggunaan radar sangat luas, alat ini bisa digunakan di bidang meteorologi, pengaturan lalu lintas udara, deteksi kecepatan oleh polisi, dan terutama oleh militer.
BAB III
KESIMPULAN
Dengan berkembangnya ilmu
pengetahuan, dan penemuan para ilmuan. Sekarang kita terutama para pelaut sudah
dimudahkan untuk menentukan arah tujuan dengan ditemukannya alat-alat:
1. GPS merupakan perangkat yang dapat mengetahui
posisi koordinat bumi secara tepat yang dapat secara langsung menerima sinyal
dari satelit.
2. Radar adalah sistem yang digunakan untuk
mendeteksi, mengukur jarak dan membuat map benda-benda seperti pesawat dan
hujan, dsb.
DAFTAR PUSTAKA
http://sejarah-andychand.blogspot.com/2012/04/sejarah-perkembangan-navigasi-indonesia.html
Posting Komentar