INPUT 1. Persiapan dan Pengisian Dokumen Sumber 2. Pengiriman Dokumen Sumber ke Bagian Pengolahan Data Sistem Input Tanpa Kertas Dalam system ini transaksi direkam langsung ke dalam jaringan computer dan kebutuhan untuk mengetikan dokumen sumber tereliminasi. Salah satu manfaat dalam system tanpa kertas adalah hilangnya peluang untuk melakuakn pemisahan tugas dan hilangnya jejak audit. Hilangnya pengendalian internal dapat dikompensasi dengan menggunakan log transaksi. 1. Sistem Input Tanpa Kertas yang Memerlukan Intervensi Manusia 2. Sistem Tanpa Kertas yang Tidak Memerlukan Intervensi Manusia PROSES 1. Pemrosesan Batch dengan Memperbarui File berurutan • Mempersiapkan file transaksi. Pertama, melakukan editing data dan validasi. Kemudian record di dalam file transaksi diurutkan sesuai urutan di dalam master file. • Memperbarui master file. Record di dalam file transaksi dan master file (buku pembantu) dibaca satu demi satu, dicocokkan dan dituliskan ke satu master file baru untuk mencerminkan pembaruan sesuai dengan yang diinginkan. • Memperbarui buku besar. Buku besar diperbarui untuk mencerminkan perubahan di dalam master file. • Membuat laporan buku besar. Membuat neraca saldo dan laporan-laporan yang lain. 2. Pemrosesan Batch dengan Memperbarui File Akses-Acak • Sebuah record di dalam file transaksi dibaca. • Kunci record transaksi digunakan untuk mengakses secara acak (dengan menggunakan indeks) record yang terkait di dalam master file. • Record di dalam master file diperbarui di dalam memori dan kemudian ditulis ulang ke dalam file data. Sistem Pemrosesan Tanpa Kertas 1. Pemrosesan Batch dalam Sistem Pemrosesan Tanpa Kertas 2. Pemrosesan Real- time dalam pemrosesan Tanpa Kertas Tipe Pemrosesan pada OLRS - System respons/ inquiry - System entry data - Sistem pemrosesan file - Sistem pemrosesan penuh Pemrosesan Transaksi pada Sistem Penjualan Real-Time Mengirim Katalog Elektronik ke Pelanggan Memperkirakan Pesanan Penjualan Pelanggan Menerima Pesanan dan Menerjemahkan Pesanan yang Diterima Penerimaan Pesanan secara Fisik Validasi, Deskripsi, dan Pengecekan Keaslian Setelah didekripsi, konsistensi internal dan kelengkapan pesan akan dicek Terakhir, dokumen diberi nomor urut internal. Mengirim Surat Pemberitahuan Bahwa Pesanan Telah Diterima Mengirim Informasi Pesanan ke Gudang atau ke Proses Produksi Membuat dan Mengirim Pemberitahuan Bahwa Barang Telah Dikirim OUTPUT Output dapat berbasis kertas tanpa kertas atau kombinasi keduanya. System yang berorientasi batch dan berbasis kertas dengan pemrosesan file berurutan biasanya menghasilakan banyak output. Dalam sisi lain system tanpa ketas yang online dan real time cenderung manghasilkan hanya sedikit output. Hal ini merupakan suatu kepraktisan bagi perusahaan besar. Pengendalian output dirancang untuk mengecek apakah hasil proses merupakan output yang valid dan apakah output didistribusikan dengan normal. Kelompok pengendalian EDP yang terpisah sering dibentuk untuk memonitor operasi EDP . kelompok ini biasanya merupakan bagian dari fungsi audot internal. Harus dibuat suatu prosedur untuk memastikan semua kesalahan dalam system dilaporkan ke kelompok tersebut. Prosedur ini harus memastikan bahwa kesalahan dibetukan dan direkamkan kembali ke dalam system untuk diproses lebih lanjut.

0 komentar

Posting Komentar

Arsip Blog

Follower