PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
Komputer Hybird ( Ultrasonography (USG))
Nama       : Rekno Yulita Nugraheni
Nim         : 13.230.0062

  BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang 

Komputer Hybrid

          Komputer Hybrid adalah komputer yang menampilkan pameran komputer analog dan komputer digital. Merupakan komputer yang bisa digunakan untuk mengolah data yang bersifat kuantitatif ataupun kualitatif.Komponen digital biasanya berfungsi sebagai controller dan menyediakan operasi logis, sedangkan komponen analog biasanya berfungsi sebagai pemecah persamaan diferensial.Komputer ini banyak digunakan oleh rumah sakit untuk memeriksa keadaan tubuh pasien,yang pada akhirnya komputer dapat mengeluarkan analisa yang disajikan dalam bentuk gambar,grfik ataupun tulisan.Contohnya: komputer yang digunakan untuk USG mengeluarkan analisa kondisi janin dalam bentuk gambar dan angka atau data teks.Atau komputer yang digunakan untuk memantau denyut nadi pasien mengeluarkan analisanya dalam bentuk grafik,atau data angka atau teks.

          Secara umum, komputer analog yang sangat cepat, karena mereka dapat memecahkan sebagian persamaan yang kompleks pada tingkat di mana sinyal melintasi sirkuit, yang umumnya merupakan fraksi yang cukup dari kecepatan cahaya. Di sisi lain, ketepatan komputer analog tidak baik, mereka terbatas pada tiga, atau paling banyak, empat digit dari presisi.

          Komputer digital dapat dibangun untuk mengambil solusi persamaan untuk presisi hampir tidak terbatas, tetapi cukup lambat dibandingkan dengan komputer analog. Secara umum, persamaan yang kompleks yang didekati dengan menggunakan metode numerik iteratif yang mengambil sejumlah besar dari iterasi, tergantung pada seberapa baik "menebak" awal pada nilai akhir dan berapa banyak presisi yang diinginkan. (Ini kira awal dikenal sebagai benih numerik untuk proses berulang.) Untuk operasi real-time banyak, kecepatan perhitungan digital seperti terlalu lambat untuk digunakan banyak (misalnya, untuk frekuensi sangat tinggi array radar bertahap atau untuk cuaca perhitungan), tetapi ketepatan komputer analog tidak mencukupi.


          Hybrid komputer dapat digunakan untuk mendapatkan nilai sebuah 'benih' sangat baik namun
relatif tidak tepat, menggunakan front-end komputer analog, yang kemudian dimasukkan ke dalam proses komputer digital iteratif untuk mencapai derajat yang diinginkan akhir presisi. Dengan tiga atau empat digit, benih numerik sangat akurat, perhitungan waktu total digital yang diperlukan untuk mencapai presisi yang diinginkan secara dramatis berkurang, karena iterasi lebih sedikit banyak diperlukan.

          Pertimbangkan bahwa sistem saraf pada hewan adalah bentuk komputer hibrida. Sinyal melintasi sinapsis dari satu sel syaraf ke yang berikutnya sebagai diskrit (digital) paket bahan kimia, yang kemudian dijumlahkan dalam sel saraf dalam mode analog dengan membangun potensi elektro-kimia sampai ambang tersebut tercapai, dimana itu discharge dan mengirimkan serangkaian paket digital ke sel saraf berikutnya. Keuntungan paling tidak tiga: noise dalam sistem diminimalkan (dan cenderung untuk tidak menjadi aditif), tidak ada sistem grounding yang umum diperlukan, dan ada degradasi sinyal minimal bahkan jika ada perbedaan substansial dalam aktivitas sel sepanjang jalan (hanya penundaan sinyal cenderung bervariasi). Sel-sel saraf individu analog dengan komputer analog, sinapsis yang analog dengan komputer digital.

          Perhatikan bahwa komputer hibrid harus dibedakan dari sistem hibrida. Yang terakhir ini mungkin tidak lebih dari sebuah komputer digital yang dilengkapi dengan converter analog-ke-digital pada input dan / atau konverter digital-ke-analog outputnya, untuk mengubah sinyal analog untuk pemrosesan sinyal digital biasa, dan sebaliknya, misalnya , untuk mengemudi sistem kontrol fisik, seperti

Contoh  komputer hybrid :
  • PC impian:NEC powermate P500 (komputer pertama di indonesia)
  • Alat yang biasanya digunakan didalam kedokteran
  • Ultrasonography (USG)



BAB II

Ultrasonography  ( USG )

Ultrasonografi medis (sonografi) adalah sebuah teknik diagnostik pencitraan menggunakan suara ultra yang digunakan untuk mencitrakan organ internal dan otot, ukuran mereka, struktur, dan luka patologi, membuat teknik ini berguna untuk memeriksa organ. Sonografi obstetrik biasa digunakan ketika masa kehamilan.

Pilihan frekuensi menentukan resolusi gambar dan penembusan ke dalam tubuh pasien. Diagnostik sonografi umumnya beroperasi pada frekuensi dari 2 sampai 13 megahertz.
Sedangkan dalam fisika istilah “suara ultra” termasuk ke seluruh energi akustik dengan sebuah frekuensi di atas pendengaran manusia (20.000 Hertz), penggunaan umumnya dalam penggambaran medis melibatkan sekelompok frekuensi yang ratusan kali lebih tinggi.
Tampak dalam sonogram seorang bayi dalam kandungan ibunya.

Kegunaan

            Sonograf ini menunjukkan citra kepala sebuah janin dalam kandungan.
Ultrasonografi atau yang lebih dikenal dengan singkatan USG digunakan luas dalam medis. Pelaksanaan prosedur diagnosis atau terapi dapat dilakukan dengan bantuan ultrasonografi (misalnya untuk biopsi atau pengeluaran cairan). Biasanya menggunakan probe yang digenggam yang diletakkan di atas pasien dan digerakkan: gel berair memastikan penyerasian antara pasien dan probe.
Dalam kasus kehamilan, Ultrasonografi (USG) digunakan oleh dokter spesialis kandungan (DSOG) untuk memperkirakan usia kandungan dan memperkirakan hari persalinan. Dalam dunia kedokteran secara luas, alat USG (ultrasonografi) digunakan sebagai alat bantu untuk melakukan diagnosa atas bagian tubuh yang terbangun dari cairan.

SKEMA CARA KERJA USG

1. Transduser

Transduser adalah komponen USG yang ditempelkan pada bagian tubuh yang akan diperiksa, seperti dinding perut atau dinding poros usus besar pada pemeriksaan prostat. Di dalam transduser terdapat kristal yang digunakan untuk menangkap pantulan gelombang yang disalurkan oleh transduser. Gelombang yang diterima masih dalam bentuk gelombang akusitik (gelombang pantulan) sehingga fungsi kristal disini adalah untuk mengubah gelombang tersebut menjadi gelombang elektronik yang dapat dibaca oleh komputer sehingga dapat diterjemahkan dalam bentuk gambar.

2.Monitor Monitor yang digunakan dalam USG
3. Mesin USG

Mesin USG merupakan bagian dari USG dimana fungsinya untuk mengolah data yang diterima dalam bentuk gelombang. Mesin USG adalah CPUnya USG sehingga di dalamnya terdapat komponen-komponen yang sama seperti pada CPU pada PC CARA USG MERUBAH GELOMBANG MENJADI GAMBAR.

PEMERIKSAAN USG (ULTRA SONOGRAPHY)

USG atau Ultrasonografi dalam dunia kedokteran memang bukan barang baru. Toh, kehadirannya terkadang masih menimbulkan kekhawatiran pada sebagian orangtua tentang penggunaan dan manfaatnya. Misalnya, kekhawatiran akan radiasi yang ditimbulkan dari alat tersebut. Beberapa orang bahkan menyangsikan manfaat alat ini mengingat ada satu dua kasus kelainan bayi yang dianggap tak terdeteksi oleh pemeriksaan USG. Belum lagi soal biaya. Beberapa klinik/rumah sakit memang sudah memasukkan biaya USG dalam biaya pemeriksaan kehamilan. Namun cukup banyak juga yang menagih pemeriksaan ini sebagai biaya tersendiri. Kalau pasien yang meminta, mungkin enggak jadi soal. Tapi jika dokter melakukan pemeriksaan USG setiap kali pasien kontrol dan ada biaya tambahan untuk itu, tampaknya ini tidak fair bagi pasien. 

JENIS PEMERIKSAAN USG 

1. USG 2 Dimensi 

Menampilkan gambar dua bidang (memanjang dan melintang). Kualitas gambar yang baik sebagian besar keadaan janin dapat ditampilkan. 

2. USG 3 Dimensi 

Dengan alat USG ini maka ada tambahan 1 bidang gambar lagi yang disebut koronal. Gambar yang tampil mirip seperti aslinya. Permukaan suatu benda (dalam hal ini tubuh janin) dapat dilihat dengan jelas. Begitupun keadaan janin dari posisi yang berbeda. Ini dimungkinkan karena gambarnya dapat diputar (bukan janinnya yang diputar). 

3. USG 4 Dimensi 

Sebetulnya USG 4 Dimensi ini hanya istilah untuk USG 3 dimensi yang dapat bergerak (live 3D). Kalau gambar yang diambil dari USG 3 Dimensi statis, sementara pada USG 4 Dimensi, gambar janinnya dapat “bergerak”. Jadi pasien dapat melihat lebih jelas dan membayangkan keadaan janin di dalam rahim. 

4. USG Doppler 

Pemeriksaan USG yang mengutamakan pengukuran aliran darah terutama aliran tali pusat. Alat ini digunakan untuk menilai keadaan/kesejahteraan janin. Penilaian kesejahteraan janin ini meliputi:
- Gerak napas janin (minimal 2x/10 menit).
- Tonus (gerak janin).
- Indeks cairan ketuban (normalnya 10-20 cm).
- Doppler arteri umbilikalis.
- Reaktivitas denyut jantung janin.


BAB III
Permasalahan 

Permasalahan yang dibahas yaitu morpological processing pada citra hasil ultrasonography (USG) tersegmentasi.

Penyelesaian 

1. Pulser adalah alat yang berfungsi sebagai penghasil tegangan untuk merangsang kristal pada transducer dan membangkitkan pulsa ultrasound.
2. Transducer adalah alat yang berfungsi sebagai transmitter (pemancar) sekaligus sebagai recevier     (penerima). Dalam fungsinya sebagai pemancar, transducer merubah energi listrik menjadi energi mekanik berupa getaran suara berfrekuensi tinggi. Fungsi recevier pada transducer merubah energi mekanik menjadi listrik.
3. Tabung sinar katoda adalah alat untuk menampilkan gambaran ultrasound. Pada tabung ini terdapat tabung hampa udara yg memiliki beda potensial yang tinggi antara anoda dan katoda.
4. Printer adalah alat yang digunakan untuk mendokumentasikan gambaran yang ditampilkan oleh tabung sinar katoda.
5. Display adalah alat peraga hasil gambaran scanning pada TV monitor.



BAB IV

KESIMPULAN

            Melihat fungsi dan cara kerja USG, dapat dikatakan bahwa kinerja USG identik dengan scanner secara umum yang membedakan hanyalah data yang diterima, USG menerima data berupa gelombang sedangkan scanner menerima data berupa barang .

REFERENSI

  The Book “Biomedical Engineering”






0 komentar

Posting Komentar

Arsip Blog

Follower