NIM : 13.230.0078
Seiring dengan perkembangan modernisasi dewasa
ini, pekerjaan manusia menjadi lebih rumit dan memiliki konpleksitas bedaya
tinggi dalam pengerjaannya. Hal terpenting dalam perkembangan dan dalam
penyelesaian dari berbagai masalah belakangan ini adalah bagaiman sesorang
memperoleh data yang akurat, fleksibel, dan mudah didapatkan. Hal ini tentunya
memicu pemikiran manusia untuk menindak lanjuti akar masalah tersebut dengan
membuat sebuah jaringan yang mampu menghubungkan sebuah komputer dengan
komputer lainnya. Baik itu dalam suatu area tertentu yang tertutup maupun yang
lebih meluas dan mengglobal
Melihat tingginya kebutuhan akan informasi, dan menindak lanjuti atas kesulitan
dalam penyaluran informasi tersebut, kami selaku tim penulis berinisiatif untuk
memberikan sedikit pengetahuan dalam upaya mempermudah penyaluran informasi dan
juga untuk mengetahui seberapa penting dan bagaimanakah manfaat dari jaringan
komputer dengan mengangkat materi tentang jaringan komputer.
1.
Berdasarkan apa sajakah klasifikasi
jaringan komputer?
2.
Bagaimana
cara kerja jaringan komputer LAN?
3.
Apa
saja peralatan yang digunakan dalam jaringan komputer?
4.
Apa
saja kelebihan dan kekurangan jaringan LAN?
5.
Apa
manfaat dari jaringan LAN?
C.
Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
mengetahui lebih mendalam tentang sejarah jaringan computer LAN, kekurangan dan
kelebihan jaringan LAN,.mengetahui peralatan apa saja yang digunakan dalam
jaringan computer.
Berikut
ini pengklasifikasian jaringan Komputer.
1.
Berdasarkan Teknologi Transmisi Dari Teknologi Transmisi tersebut masih dibagi
lagi menjadi 2 kelompok yaitu :
a.
Jaringan Broadcasting Memiliki saluran komunikasi tunggal yang digunakan secara
bersama-sama oleh semua komputer seluruh jaringan tersebut. Pesan berukuran
kecil yang disebut Paket , dikirim oleh satu komputer dan diterima oleh
komputer lainnya. Di dalam paket tersebut terdapat beberapa informasi seperti
alamat pengiriman, alamat penerima, ukuran paket, dan isi dari paket tersebut.
Ada tida macam operasinya :
-
One resource to one destination, dimana pengirim ditujukan hanya untuk satu
komputer tertentu.
-
Broadcasting, paket dikirimi ke semua tujuan yang ada
-
Multicasting.paket dikirim ke satu subset dari komputer.
b.
Point to Point
Terdiri
dari beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk pergi dari
sumber ke tempat tujuan, sebuah paket pada jaringan jenis ini mungkin harus
melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui banyak
route yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu algoritma routing memegang
peranan penting pada jaringan point-to-point.
Cara Kerja Jaringan Komputer LAN
cara kerja dari jaringan komputer
bisa dilihat dari tipe jaringannya. tipe jaringan terdiri atas jaringan
berbasis server dan jaringan peer to peer.
- Jaringan berbasis server
jaringan berbasi server atau disebut
juga client-server terdiri dari server yang biasanya menggunakan sistem operasi
Windows 2000 server, dan client yang menggunakan sistem operasi windows 98
SE, Windows 2000 Profesinonal, Windows XP, atau sistem opersi lainnya.
Semua Workstation yang terhubung dalam jaringan ini dikelola oleh
pengontrol domain dengan melaui pengontrol domain inilah semua account
Worstation atau User dikumpulkan dan disimpan data basenya. Jadi dengan
menggunakan jaringan berbasis server ini Workstation bisa berhubungan dengan
Workstation lain apabila ada izin dari pengontrol domainnya. Hal tersebuit
bertujuan untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan data daripengguna yang tidak
berkepentingan.
- Jaringan Peer to Peer
Pada jaringan peer to peer setiap
komputer dapat membuat account user dan berbagi sumber atau sharing dengan
komputer yang lain dalam suatu jaringan, sehingga bersifat server sekaligus
bersifat sebagai workstation. Tipe jaringan jenis initidak membedakan sistem
operasi yang digunakan antara server dengan workstationnya. Umumnya, jaringan
tipe ini diorganisasikan dengan sebuah Workgroup, sistem operasi yang bisa
digunakan antara lain Windows 98, Windows NT workstation, dan Windows 2000
profesional. hubungan antar workstation tidak ada perizinannya sehingga kemanan
data relatif kurang.
Jika
kita ingin membahas tentang perangkat yang digunakan dalam jaringan komputer,
maka jawabannya adalah banyak sekali peralatan yang di gunakan, namun berikut
ini akan dijelaskan tentang peralatan-eralatan yang penting dalam suatu
jaringan komputer.
1.
Terminal
Terdapat
lima jenis terminal dan keyboard adalah terminal yang umum dan paling populer.
-
Terminal Keyboard adalah terminal input yang sangat populer
diantara pemakai komputer. User dapat menggunakan keyboard mengentri data,
memberikan intruksi tertentu untuk menerbitkan laporan dsb.
-
Terminal Telephone Tombol : komputer juga dapat dilengkapi dengan alat
respon audio. Dapat mengirimkan pesan yang dapat didengar oleh pemakai di
telephone tombol. Penekanan tombol digunakan untuk mengirimkan data dan
intruksi ke komputer.
-
Terminal Titik penjualan (point of sale) Kita juga dapat melihat
bagaimana pembaca charakter optik digunakan pada pasar swalayan. Terminal ini
menyediakan cara memasukan data transaksi ke dalam database pada saat penjuala
(point of sale). Karena alasan tersebut terminal ini dinamakan terminal Point
of sale (POS)
-
Terminal Pengumpul Data. Suatau jenis khusus terminal dirancang untuk
digunakan oleh pekerja pabrik. Alat yang dikenal sebagai terminal pengumpul
data (data collection terminal) digunakan untuk mengumpulkan data,
menjelasakan kehadiran dan kinerja kerja pegawai. Alat OCR digunakan untuk
membaca charakter dan dokument yang menyertai pekerjaan yang berjalan di dalam
pabrik.
-
Terminal khusus yaitu terminal yang dirancang khusus untuk keperlua
tertentu seperti cash register yang dilengkapi dengan tombol-tombol
khusus. Satu tombol untuk satu jenis penjual
2.
NIC (Network Interface Card)
Kartu
jaringan atau Lan card dipasang pada setiap komputer yang akan dihubungkan ke
suatu jaringan computer. Banyak jenis dan merk kartu jaringan yang tersedia di
pasar, namun beberapa hal pokok yang perlu diketahui dari kartu jaringan yaitu
type kartu ISA atau PCI dengan kecepatan 10 atau 10/100 Mbps, harus disesuaikan
dengan tipe Ethernet HUB atau switching yang akan digunakan, jenis protocol dan
jenis kabel yang didukungnya disamping itu juga mengesampingkan kwalitas
produk. Komputer jenis terbaru tidak dilengkapi dengan slot ISA bahkan Network
Interface umumnya merupakan Onboard system artinya sudah tersedia pada
mainboard sehingga tidak perlu lagi dipasang Lan Card
Sesuai
dengan besarnya tingkat kebutuhan akan jaringan komputer, sudah banyak
mainboard komputer jenis terbaru dilengkapi kartu jaringan secara on board.
Kwalitasnya bagus namun penulis berpendapat lebih baik menggunakan kartu
jaringan yang terpisah. Salah satu keuntungannya adalah dapat memilih merk
tertentu dan mudah diganti apabila terjadi kerusakan.
3.
Hub atau Concentrator
Hub
adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan
Node atau titik sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung dalam
topologi star. Jika jumlah port yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan
semua komputer yang akan dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan
beberapa hub yang dihubungkan secara up-link.
Port
yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan
Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100.
Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan
maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang
menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru
cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
-
Konektor UTP (RJ-45)
Untuk
menghubungkan kabel UTP diperlukan konektor RJ-45 atau sejenis jack yang
bentuknya mirip dengan jack kabel telepon namun memiliki lebih banyak lubang
kabel. Konektor tersebut dipasang di kedua ujung kabel dengan peralatan Tang
khusus UTP. Namun jika belum bisa memasangnya, Anda dapat meminta sekaligus
pemasang-an pada saat membeli kabel UTP
-
Kabel UTP
Ada
beberapa jenis kabel yang digunakan dalam jaringan network, namun yang paling
banyak dipakai pada private network/Local Area Network saat ini adalah kabel
UTP.
4.
Bridge
Bridge
digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama.
Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan
jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda. Contoh jaringan yang
menggunakan fiber obtik dengan jaringan yang menggunakan coacial.
Bridge
mempelajari alamat tujuan lalulintas yang melewatinya dan mengarahkan ke
tujuan. Juga digunakan untuk menyekat jaringan. Jika jaringan diperlambat
dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan dapat dibagi menjadi dua
kesatuan yang lebih kecil.
5.
Switch
Merupakan
pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada
switch, yaitu cut-through dan store and forward. Switch cut-through mempunyai
kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya
memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tijuannya, sedangkan
switch store and forward merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan
memeriksa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa
satu paket merlukan waktu, tetapi proses ini memungkinkan switch mengetahui
adanya kerusakan pada paket data dan mencegahnya agar tidak mengganggu
jaringan.
Dengan
Swith terdapat beberapa kelebihan karena semua segmen jaringan memiliki
bandwidth 10 Mbps penuh. Tidak terbagi seperti share network pada penggunaan
Hub.
6.
Cluster Control Unit
Cluster
Control Unit membangun hubungan antara terminal yang
dikendalikannya dengan perlatan-peralatan dan jaringan. Alat ini
memungkinkan beberapa terminal berbagi satu printer atau mengakses beberapa
komputer melalui jaringan yang bebeda. Cluster Control Unit dapat pula mengerjakan
pemeriksaan kesalahan dan pengubahan kode.
7.
Multiplexer
Saat
beberapa terminal harus berbagi satu saluran pada saat yang sama, multiplexer
dapat ditambahkan pada tiap ujung. Multiplexer adalah suatu alat yang
memungkinkan pengiriman dan penerimaan bebrpa pesan secara serentak. Penambahan
multiplexer berdampak seperti mengubah jalan satu jalur menjadi jalur bebas
hambatan dengan beberapa jalur.
Pengaturan
nomor port dan protokol yang mengirim data pada modul sofware yang benar
didalam host.
8.
Front-end Processor
Front-end
Processor menangani lalulintas Jaringan komputer yang masuk dan keluar dari
host komputer. Kedua komputer tersebut dapat merupakan jenis apapun, tetapi
configurasi yang umum terdiri dari sejenis komputer mini khusus yang berfungsi
sebagai front-end processor dan sebuah mainframe yang menjadi host.
Front-end
Processor berfungsi sebagai unit input dari host dengan mengumpuklkan
pesan-pesan yang masuk dan menyiapkan data bagi host. Front-end Processor juga
berfungsi sebagai unit output dari host dengan menerima pesan-pesan untuk
transmisi ke terminal.
9.
Host
Host
mengerjakan pemrosesan data untuk jaringan . Pesan-pesan yang masuk ditangani
dengan cara yang sama dengan data yang di terima dari unit unit jenis apapun.
Setelah pemrosesan pesan dapat ditransmisikan kembali ke front-end processor
untuk routing.
10.
Router
Router
tidak mempunyai kemampuan untuk mempelajari, namun dapat menentukan path (alur)
data antara dua jaringan yang paling eficien. Router beroperasi pada lapisan
Network (lapisan ketiga OSI.). Router tidak mempedulikan topologi dan tingkat
acces yang digunakan oleh jaringan. Karena ia beroperasi pada lapisan
jaringan. Ia tidak dihalangi oleh media atau protokol komunikasi. Bridge
mengetahui tujuan ahir paket data, Router hanya mengetahui dimana router
berikutnya ditempatkan. Ia dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang
menggunakan protokol tingkat tinggi yang sama.
F.
Kelebihan
Dan Kekurangan Jaringan LAN
Kelebihan dan Kekurangan jaringan
LAN
Beberapa
keunggulan LAN:
* keamanan lebih terjamin
karena penggunaan IP lokal jaringan hanya sampai sebatas switch dan selanjutnya
router akan menghubungkan dengan IP publik.
* Pemakaian sumber daya secara bersama-sama
* Memungkinkan hubungan antar sistem dari beragam merk
* Memungkinkan adanya transfer file antar bagian dengan melalui suatu server pengatur lalu lintas informasi
* Efektifitas dan efisiensi kerja menjadi lebih produktif
* Lebih banyak terminal yang terhubung ke sistem
* Mengurangi pemakaian kabel jika dibandingkan dengan sistem conect one by one
* Memungkinkan komunikasi melalui e-mail
* Adanya pembakuan user interface
* Perlindungan investasi dan rahasia data karena adanya server pengatur dan password
* Copy data antar PC menjadi lebih cepat
* Pemakaian sumber daya secara bersama-sama
* Memungkinkan hubungan antar sistem dari beragam merk
* Memungkinkan adanya transfer file antar bagian dengan melalui suatu server pengatur lalu lintas informasi
* Efektifitas dan efisiensi kerja menjadi lebih produktif
* Lebih banyak terminal yang terhubung ke sistem
* Mengurangi pemakaian kabel jika dibandingkan dengan sistem conect one by one
* Memungkinkan komunikasi melalui e-mail
* Adanya pembakuan user interface
* Perlindungan investasi dan rahasia data karena adanya server pengatur dan password
* Copy data antar PC menjadi lebih cepat
Beberapa
kelemahan LAN :
* Speed modem lambat. Semakin banyak
PC semakin lemot koneksi internetnya.
* Instrumentasi tidak sederhana
* Ada kemungkinan password dapat ditembus
* Perlu pengendali pemakain software
* Software harus dirancang untuk multi user
* Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
* Jika salah satu PC terkena virus, maka PC yang lain ikut tertular.
* Instrumentasi tidak sederhana
* Ada kemungkinan password dapat ditembus
* Perlu pengendali pemakain software
* Software harus dirancang untuk multi user
* Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
* Jika salah satu PC terkena virus, maka PC yang lain ikut tertular.
G. Manfaat Jaringan LAN (Local Area Network)
manfaat dan kemudahan, Apa saja
manfaat dan kemudahannya:
- Dapat membaca, mengkopi, mengedit serta mencetak data/file yang tersimpan di komputer yang lain secara langsung tanpa menggunakan flashdisk ataupun CD ROM.
- Dapat penggunakan perangkat atau peripheral yang terpasang di komputer yang lain, contohnya yaitu printer, sehingga tidak perlu 1 komputer 1 printer, cukup dengan 1 printer komputer yang lainnya bisa menggunakan.
- Menjalankan program yang ada dikomputer lain. Misalkan kita memiliki 2 komputer, 1 kpmputer yang spesifikasinya rendah dan yang satu spesifikasinya tinggi, nah kita tidak mungkin menginstal program-program berat dikomputer yang spesifikasinya rendah, cukup hanya menginstal dikomputer yang spesifikasinya tinggi, komputer yang spesifikasinya rendah bisa menggunakan program-program yang besar tadi.
- Menghemat biaya. Mengapa menghemat biaya, sebagai contoh adalah printer, kita memiliki 2 komputer, kita tidak perlu membeli 2 printer, cukup membeli 1 printer bisa digunakan oleh dua komputer.
- Menghemat kapasitas/memori media penyimpanan (harddisk). Mengapa demikian, misalkan ada komputer yang memiliki harddisk 1 Tera dan komputer yang hanya memilik harddisk 20 G, tidak mungkin kita menyimpan file atau data yang besar di komputer yang harddisknya cuma 20 G, Kita simpan saja di komputer yang harddisknya 1 Tera, jika komputer yang memiliki harddisk 20 G, bisa mengaksesnya, karena dimungkinkannya pengaksesan file atau data dari komputer lain dan tidak memerlukan pengkopian, cukup membuka file atau data tersebut.
- Memungkinkan mengerjakan suatu pekerjaan secara bersama-sama sehingga lebih efektif serta efisien dan tentunya pekerjaan cepat selesai. karena kita bisa mengakses file atau data dari komputer lain, sehingga bisa kita kerjakan secara bersama-sama, tidak perlu bergantian.
- Mempermudah dan mempercepat pertukaran informasi. Mengapa demikian, karena jika kita mempunyai informasi, data atau file tinggal di sharing langsung sampai tujuan, tidak perlu mengkopinya.
Jaringa komputer merupakan
sekumpulan komputer. Ini artinya komputer tersebut lebih dari satu buah yang
terpisah-pisah akan tetapi dapat saling berhubungan delam melaksanakan suatu
tugas. Sekelompok komputer tersebut bekerja secara otonom. Ini artinya hanya
dapat melakukan pertukaran dalam suatu area atau member tertentu
Dalam penggunaannya, jaringan di klasifikasikan berdasarkan fungsi tertentu
ataupun berdasarkan tempat dan sumber utama pengolahan data. Selain itu, dalam
jaringan komputer juga dikenal beberapa topologi dimana topologi jaringan
adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar
penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Adapun perangkat perangkat
yang sering digunakan dalam jaringan komputer seperti halnya bridge, router dan
sebagainya. Peralatan-peralatan tersebut bekerja berdasarkan fungsinya
masing-masing.
Makalah
ini dibuat untuk pembaca yang ingin mengetahui secara singkat tentang
jaringan komputer yang merupakan sebuah kebutuhan pokok di era modernisasi ini.
Oleh karena itu penulis menyarankan agar dapat sekiranya membaca makalah ini
sebagai sebuah referensi untuk mengetahui dan sebagai langkah awal untuk
membangun sebuah jaringan komputer yang sederhana maupun yang kompleks
sekalipun.. Disisi lain tentunya makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu jika terdapat pesan serata saran yang membangu dalam penyempurnaan
makalah ini sekira mohon disampaikan kepada penulis.
Posting Komentar