NAMA : LUTFI FIRMANSYAH
KELAS : 1P53
TOPIK : SISTEM INFORMASI
JUDUL : SISTEM INFORMASI PEMASARAN
Sistem Informasi Pemasaran
Sistem Informasi Pemasaran [Implementasi]
Jika didefinisakan dalam arti yang luas, sistem informasi pemasaran adalah
kegiatan peseorangan dan organisasi yang memudahkan dan mempercepat hubungan
pertukaran yang memuaskan dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan
pendistribusian promosi dan penentuan harga barang jasa dan gagasan. Sistem
informasi pemasaran selalu digunakan oleh bagian pemasaran dalam sebuah
perusahaan untuk memasarkan produk-produk perusahaan tersebut. Sistem informasi
ini merupakan gabungan dari keputusan yg berkaitan dengan:
Produk
Tempat
Promosi
Harga produk
-Strategi pemasaran
Strategi pemasaran terdiri dari campuran unsur-unsur yang dinamakan bauran
pemasaran semua itu dikenal
dengan 4P yaitu:
Produk apa yang dibeli pelanggan untuk memuaskan kebutuhannya
Promosi berhubungan dengan semua cara yang mendorong penjualan
Place berhubungan dengan cara mendistribusikan produk secara fisik kepada
pelanggan melalui slauran distribusi
Price terdiri dari semua element yang berhubungan dengan apa yang dibayar oleh
pelanggan
-Komponen Sistem Informasi pemasaran
Sistem informasi pemasaran mempunyai komponen yang sama dengan sistem informasi
secara umum, yaitu
komponen-komponen input, model, output, basis data, teknologi dan kontrol.
Perbedaan komponen-komponen ini antar sistem-sistem informasi lainnya adalah
konteks letak dari sistem informasinya. Misalnya untuk Sistem informasi
pemasaran ini, maka komponen inputnya adalah input tentang data pemasaran dan
outputnya adalah laporan-laporan berisi informasi pemasaran.
-Komponen Input Pemasaran
Sistem informasi pemasaran mengumpulkan data yang menjelaskan transaksi
pemasaran perusahaan.
Subsistem intelejen pemasaran mengumpulkan informasi dari lingkungan perusahaan
yang berkaitan dengan
operasi pemasaran. Subsistem peneliti pemasaran menlakukan penelitian khusus
mengenai operasi pemasaran.
-Komponen Model Pemasaran
Model digunakan untuk menghasilkan informasi yang relevan yang sesuai dengan
kebutuhan pemakai sistemnya. Model merupakan cetakan yang merubah bentuk input
menjadi output. Model di sistem informasi pemasaran banyak digunakan untuk
menghasilkan laporan keperluan anggaran operasi, strategi penentuan harga
produk, evaluasi produk baru, pemilihan lokasi fasilitas, evaluasi penghapusan
produk lama,penunjukan salesman, penentuan rute pengiriman yang paling optimal,
pemilihan media iklan yang paling efektif dan untuk persetujuan kredit.
-Komponen Basis Data Pemasaran
Data yang digunakan oleh Subsistem out put berasal dari data base. Beberapa
data dalam data base adalah unik bagi fungsi pemasaran, tapi banyak yang
berbagi dengan area fungsional lain.
-Komponen Output Pemasaran
Tiap Subsistem out put menyediakan informasi tentang Subsistem itu sebagai
bagian dari bauran
Subsistem produk menyediakan informasi tentang produk perusahaan. Subsistem
promosi menyediakan informasi tentang kegiatan periklana perusahaan dan
penjualan langsung. Subsistem harga membantu manajer untuk membuat keputusan
harga.
Subsistem Sistem Informasi Pemasaran
Subsistem Penelitian Pemasaran (Riset Pemasaran)
Subsistem penelitian pemasaran merupakan sistem yang berhubungan dengan
pengumpulan, pencatatan dan analisis data pelanggan dan calon pelanggan dan
calon pelanggan. Manajer pemasaran dapat mengunakan penelitian pemasaran untuk
mengumpulkan segala jenis informasi tetapi sebagian besar kegiatan ditujukan
pada pelanggan dan calon pelanggan :
Data primer dan sekunder
Data primer adalah data yang dikumpulkan perusahaan. Sedangkan data sekunder
adalah data yang dikumpulkan oleh orang lain. Teknik yang digunakan dalam
pengumpulan data primer adalah wawancara mendalam, pengamatan dan pengujian
terkendali. Beberapa data skunder harus dibeli dan sering tersedia dalam bentuk
pita magnetik atau disket untuk memudahkan pemasukan kedalam CBIS data sekunder
yang lain seperti tersedia diperpustakan.
Subsistem Intelijen Pemasaran Tiap area fungsional bertanggung jawab untuk
menghubungkan perusahaan dengan elemen-elemen tertentu dilingkungan pemsaran
yang memliki tanggung jawab utama pada pelanggan dan pesaing. Seperti area
fungsional lainnya, pemasran juga memiliki tanggung jawab pada pemerintah dan
komunitas global.
Subsistem Produk
Subsistem produk berguna untuk membuat rencana produk baru.
a. Siklus hidup produk
Tugas manajer pemasaran adalah mengembangkan strategi dan taktik untuk tiap
unsur dalam bauran pemasaraan dan kemudian mengintegrasikan menjadi suatu
rencana pemasaran yang menyeluruh. Suatu kerangka kerja yang disebut siklus
hidup produk mengarahkan manajer dalam membuat keputusan-keputusan ini seperti
arti namanya siklus hidup produk.
b. Model evaluasi produk baru
Keputusan untuk mengembangkan produk baru harus dipertimbangkan secara matang
dan dengan dasar keuangan yang baik dan dibuat oleh eksekutif. Perusahaan yang
memperkenalkan banyak produk baru mengembangkan suatu prosedur formal yang
mempertimbangkan faktor-faktor seperti potensi tingkat keuntungan dan efisiensi
penggunaan sumber daya.
Subsistem Tempat
pengambilan keputusan terhadap penentuan tempat yang sesuai dengan pelemparan
produk yg dihasilkan sangat menentukan tingkat penjualan produk. Untuk itu,
posisi subsistem ini sangat vital dalam keberadaanya.
Subsistem Promosi
Subsistem promosi berfungsi untuk melakukan analisis terhadap promosi yg
dilakukan untuk meningkatkan penjualan.
Subsistem Harga
Subsistem harga berfungsi untuk membantu menetapkan harga terhadap produk yg
dihasilkan.
a. Penetuan harga berdasarkan biaya
Beberapa poerusahaan menggunakan penentuan harga berdasarkan biaya dengan
menentukan biaya-biaya mereka dan menambahkan markup yang diinginkan. Jika
perusahaan memilki SIA yang baik, tersedia data biaya yang akurat mambuat tugas
Subsistem harga menjadi mudah untuk mendukung penentuan harga berdasarkan
biaya.
b. Penentuan harga berdasarkan permintaan
Kebijakan harga yang kurang berhati-hati adalah penentuan harga berdasrakan
permintaan yang menetapkan harga sesuai dengan nilai yang ditempatkan oleh
konsumen terhadap produk.
Posting Komentar