NAMA : BAYU PRAYOGO
NIM :
13.230.0111
KELAS : 1P53
TUGas : radio
kelompok 4
Radio amatir
Radio amatir adalah komunikasi dua
arah melalui radio dengan status amatir
yang telah diakui. Kegiatan Amatir Radio adalah kegiatan melatih diri dengan
saling komunikasi dan penyelidikan teknik radio yang diselenggarakan oleh para
amatir radio. Para amatir radio merupakan orang yang memiliki hobi dan bakat
dibidang teknik elektronika radio dan komunikasi tanpa maksud komersial. Selain itu para amatir radio menggunakan radio
amatirisme sebagai wadah dengan tujuan pribadi tanpa mencari keuntungan
keuangan serta mendapat izin untuk mengoperasikan pesawat amatir radio. Makna
amatir itu adalah seseorang yang menekuni suatu hobi tanpa dibayar, ia tidak
dibayar untuk melakukan komunikasi, mempelajari lebih dalam lagi di bidang itu,
dan tidak dibayar demi kepuasan dan kesenangan hatinya sendiri.
Daftar isi
Sejarah dan perkembangan
Hampir tiga perempat abad lalu Marconi menemukan cara transmisi nirkabel untuk pertama kalinya. Sejak itu muncul orang yang melakukan suatu
eksperimen ilmiah dan membentuk organisasi sendiri pada tahun 1900an. Contohnya
adalah The London Wireless Club 1913 secara remi mengeluarkan lisensi transmisi radio amatir untuk pertama kali.
Awalnya digunakan gelombang panjang untuk berkomunikasi dengan jarak yang jauh,
tetapi setelah itu hanya diijinkan menggunakan gelombang pendek (dibawah 200 meter) yang hanya dapat digunakan dengan jarak yang pendek. Setelah
dikembangkan kemampuan dengan membuat suatu alat yang dapat memanfaatkan
gelombang pendek untuk berkomunikasi dengan jarak ratusan bahkan ribuan mil.
Kemudian para pengembang dianggap sebagai amatir-amatir bonafit dan membentuk The Radio Society of Great Britain di United Kingdom atau di USA disebut sebagai The American Radio League. Organisasi-organisasi
tersebut berafiliasi dengan membentuk organisasi internasional yaitu The International Amateur Radio
Union. Radio amatir ini terus berkembang di berbagai penjuru dunia,
dengan bertukar informasi satu sama lain melalui percakapan udara. Mengalami
kemajuan teknologi komunikasi modern dengan diluncurkannya berbagai satelit amatir radio oleh negara maju. Partisipasi amatir radio tidak hanya
terbatas pada pengembangan teknologi radio transceiver tetapi juga mempelopori pengembangan radio astronomi.
Radio amatir di Indonesia
Kegiatan radio amatir di Indonesia diwadahi oleh organisasi-organisasi seperti Organisasi Radio Amatir
Republik Indonesia (ORARI). Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia berdiri
pada 8 April 1968 dan berubah namanya pada kongres pada tahun 1975 menjadi Organisasi Amatir
Radio Indonesia dengan singkatan sama yaitu ORARI. Pada tahun 1977 ORARI resmi menjadi anggota IARU. ORARI adalah salah satu organisasi amatir radio
yang diakui oleh Republik Indonesia. Sejak tahun 1970-an ORARI berkembang karena
semakin banyaknya penggemar radio amatir di Indonesia mengunakan radio sebagai
alat berkomunikasi sehingga terjalin komunikasi antar perorangan atau komunitas
radio amatir Selain ORARI pada akhir akhir ini muncul pula beberapa Organisasi
yang Resmi maupun tidak resmi terutama di kota kota besar seperti Bandung
,Jakarta,yogya ,Surabaya Makasar yang membentuk diri bersatu untuk komunikasi
tetapi eksistensi mereka tidak dapat di anggap enteng mereka membentuk
komunitas sendiri sendiri dan berkembang semakin meluas terkadang anggotanya
pun banyak dari organisasi yang resmi yang di akui oleh Pemerintah hal ini
merupakan dilema bagi perkomunikasian di negara ini kita ber harap tidak
terjadi hal hal yang negatif ,karena masalah radio amatir sangat rentan menyangkut
masalah penggunaan Band Radio ,yang diatur oleh suatu Badan yang khusus
mengatur hal ini juga perlu diperhatikan penggunaan pesawat radio tidak dapat
dipergunakan sembarangan selain menyangkut Keamanan juga keselamatan di bidang
Transportasi (: Pesawat Terbang ,Kereta Api ,Kapal Laut dll )
Radio amatir di Amerika Serikat
Organisasi radio amatir Amerika Serikat adalah ARRL, berdiri pada 1914. Kegiatan radio amatir di Amerika
Serikat sempat diberhentikan pada 1917 karena
perang dunia. Pada perang dunia kedua 24 ribu amatir radio di Amerika Serikat
menjadi sukarelawan perang membantu militer. Penggunaan bahasa inggris
diseluruh dunia pada radio amatir disebabkan posisi rintis yang diduduki
Amerika Serikat dan Inggris.
Perangkat
Perangkat yang digunakan radio amatir adalah radio
transceiver. Alat sederhananya adalah handheld transceiver HT. Pada sebuah stasiun radio amatir terdapat radio,
penyedia kekuatan, kabeldan antena. Ada berbagai jenis merk radio yang
biasa digunakan seperti Motorola, Icom,
Kenwood, Yaesu, Alinco, dan lain-lain. Terdapat dua stasiun radio amatir yaitu
stasiun radio amatir tetap dan stasiun radio amatir bergerak. Stasiun radio
amatir tetap berada di tempat yang tetap, misalnya di rumah atau di kantor
organisasi. Sedangkan stasiun radio amatir bergerak berada ditempat yang dapat
berpindah pindah, misalnya di mobil atau di kapal laut.Seperti
yang tertulis diatas menggunakan perangkat komunikasi berupa Tranceiver baik HT
atapun bentuk Rig pada Stasiun Radio Amatir tentunya telah memenuhi Standar
Operasional Prosedur dengan tidak mengindahkan hal hal yang diatur oleh
Organisasi Amatir nasional maupun International yang pada intinya organisasi
Amatir radio nasional berpedoman pada Organisasi amatir radio International
sehingga hal Amatir Radio berlaku secara internasional dan mendunia.
Sistem kerja
Frekuensi
pada awalnya radio amatir menggunakan frekuensi rendah 1500 kHz-150 kHz atau 200-2000 meter dan di geser ke frekuensi lebih
tinggi 1500 kHz atau sesuia dengan panjang gelombangdibawah 200
meter. Pada tahun 1912 dan 1922 stasiun dari tempat jauh pun dapat mendengar
kontak timbal balik pada frekuensi 3 MHz. Kemudian dikembangkan frekuensi radio
amatir menjadi 3,5 MHz hingga sampai 7 MHz dan frekuensi yang lebih tinggi pun
mulai digunakan. Akhirnya aktivitas radio amatir berkembang dengan baik di
seluruh dunia.
Transmisi amatir
Model emisi yang paling banyak dipakai pada radio
amatir adalah:
·
A1A, atau telegrafi dengan ketukan kunci hidup mati. Hal ini memungkinkan
komunikasi dengan morse jarak jauh dengan perlengkapan sederhana.
·
A3E, teleponi, jalur samping ganda, atau modulasi amplitudo. Dahulu
banyak dipakai, sekarang sebagian besar untuk perlengkapan yang kadang
disederhanakan.
·
J3E, teleponi, jalur samping tunggal, pembawa tertindas. Benar-benar
eksklusif untuk jalur-jalur HF dan komunikasi suara jarak jauh apapun.
·
F3E, teleponi dengan modulasi frekuensi, banyak dipakai frekuensi sangat
tinggi. Model lainnya mencakup transmisi faksimile, televisi, pulsa, dan teleprinter radio.
Operator
Para amatir radio menghabiskan waktu luang untuk
berkomunikasi pada jalur 1,8 MHz-28 MHz untuk berkomunikasi dengan seluruh
dunia. Atau pada jalur frekuensi rendah dan frekuensi sangat tinggi untuk
berdiskusi dan mengobrol dengan lawan bicara jarak jauh.
Tanda panggilan
Tanda panggilan atau callsign merupakan tanda panggil bagi seseorang yang melakukan kegiatan radio amatir
sebagai identifikasi bagi amatir radio atau stasiun radio amatir. Tanda
panggilan ini didapatkan apabila seseorang telah memiliki izin untuk melakukan
kegiatan radio amatir. Seseorang hanya memiliki satu tanda panggilan. Setiap
negara mempunyai tanda lisensi berbeda beda, tanda lisensi ini menjadi huruf
pertama pada tanda panggilan misalnya VE adalah tanda lisensi dari negara Kanada. Di indonesia
dijelaskan huruf awal untuk menandai identitas negara dan tingkat kecakapan
amatir radio. YH untuk tingkat Pemula; YD atau YG untuk tingkat Siaga; YC atau
YF untuk tingkat Penggalang; YB atau YE untuk tingkat Penegak. Susunan kedua
adalah angka o (nol) sampai dengan angka 9 (sembilan) yang menyatakan kode
wilayah dan susunan ketiga adalah susunan suffix untuk menjelaskan pemilik IAR
Stasiun Radio Amatir yang dinyatakan dengan satu huruf dan paling banyak empat
huruf dari abjad A sampai Z. Contoh tanda panggilan di Indonesia adalah YH3ZA,
YD2UY, YC7LD, YB1DW.
Kegunaan
Sosial
Amatir Radio dituntut untuk secara sukarela memberikan
bantuan kepada masyarakat dalam kegiatan kemanusiaan. Tidak hanya dalam
memberikan bantuan pada musibah bencana alam dan kecelakaan tetapi juga bencana
wabah penyakiti dalam hal ini Organisasi Amatir Indonesia yang tergabung dalam
ORARI telah diterjunkan dalam kancah Bencana Tsunami Aceh tahun 2004 mereka
dengan gagah berani berada di tengah bencana membantu secara sukarela dan
terdepan memberikan informasi lewat frequensi kepada badan sukarela lain yang
bertugas di garis depan bencana . Di Amerika Serikat anggota amatir radio
setiap tahun mengadakan latihan komunikasi dengan mendirikan stasiun stasiun
radio lapangan secara serentak di seluruh negara yang bernama FIELD DAY. Dalam Field Day ini dilakukan Simulated Emergency
Traffic (SET).
Militer
Tugas dan fungsi amatir radio ialah sebagai cadangan
nasional pada bidang telekomunikasi. Amatir radio harus siap secara sukarela
menyumbangkan diri beserta peralatannya untuk negara bila sewaktu waktu
diperlukan. Sumbangan sukarela ini tidak hanya diperlukan pada waktu negara
dalam keadaan bahaya tetapi saat negara memerlukan bantuan pada periode
pembangunan.
Pramuka
Anggota Pramuka pun turut di ikut sertakan dalam
kegiatan ini bahkan kegiatan komunikasi radio ala Pramuka telah mendunia,
sebagai contohnya adalah kegiatan PERKEMAHAN DI ANGKASA (PERKASA)atau lazimnya
disebut JOTA atau Jambore On The Air. kegiatan ini telah di laksanakan hampir
setengah abad oleh organisasi Pramuka Dunia atau WOSM (World Organization Scout
Movement) dan juga dilaksanakan lebih dari setengah abad di Indonesia oleh
Kwartir Nasinal Gerakan Pramuka bekerja sama dengan ORARI (MOU). Sehingga diharapkan
kedepannya generasi penerus bangsa bisa berkarya dan memajukan negara Indonesia
tercinta ini.
Lihat pula
·
ORARI
·
RAPI
KELEBIHAN
·
Perangkat tua ini mempunyai kelebihan, yaitu RF gain.
·
RF gain biasanya berguna untuk menyaring sinyal-sinyal yang
mengganggu.
·
RF gain lebih khusus dipergunakan jika antenna yang kita pakai
merupakan Yagi Antenna alias antena pengarah. Dimana dengan RF gain kita bisa
lebih mengfokus dan mengetahui arah titik asal sumber sinyal radio dari sebuah
perangkat komunikasi radio.
·
Selain RF gain dengan memakai RF Modul original-nya M-57727
Mitsubishi, perangkat ini dapat dipakai berkomunikasi pada USB, LSB, SSB dan
CW. M-57727 ini sekarang sangat jarang dijumpai. Informasi terakhir, jika benar
bahwa dengan memakai RF Modul lain yang tentunya harus dimodifikasi, maka semua
akan berfungsi seperti jika menggunakan M-57727.
·
Bentuk fisik lumayan besar, tetapi tetap asik jika ditempatkan di
mobil.
·
Power Output 5 watt untuk Low Power, 30 watt untuk High Power
adjustable.
·
Lebar frekwensi yang tidak cukup lebar untuk masa sekarang, cocok
untuk band amateur.
·
Masih diminati sampai sekarang, walau sudah tidak diproduksi sejak
tahun 90-an.
·
http://www.universal-radio.com/CATALOG/hammulti/TR9130.html
·
·
KENWOOD TM-211A VHF
·
Perangkat Radio Amatir saya yang pertama kali.
·
Bentuknya cukup mungil dan menawan.
·
Power Output 5 watt untuk Low Power, 30 watt untuk High Power
adjustable.
·
Kelebihan TM-211A pada jamannya adalah dapat menggunakan alat
tambahan untuk berkomunikasi dengan DCS.
KEKURANGAN
·
Kekurangannya adalah perangkat ini tidak memiliki internal
speaker.
·
Lebar frekwensi tidak cukup lebar untuk masa sekarang, untuk band
amateur.
·
Sudah tidak diproduksi lagi alias Discontinued.
·
Kekurangan yang saya dapati pada Yaesu FT-2800M adalah suara kita
yang sering dikatakan kecil oleh lawan bicara.
·
Sampai sekarang belum ada petunjuk modifikasi yang akurat untuk
mengatasi masalah ini.
Referensi
·
Rayer, F.G., Suryawan. (1987). Petunjuk Radio Amatir. Jakarta :
Gramedia
·
Judd, F.C. (1986). Pendidikan Dasar Radio Amatir. Bandung : Pionir
Jaya
·
The Beginners Handbook of Amateur Radio, by Clay Loster W5ZPV, Howard
W.Sams & Co.Inc
http://www.universal-radio.com/CATALOG/ht/0060.html
Posting Komentar